Bolatimes.org – Manuel Ugarte Manchester United bakal terus dipercaya oleh Ten Hag sampai akhir bulan nanti. Meski penampilannya masih dapat dikatakan kurang, hanya saja Ten Hag percaya akan kemampuannya.

Meski begitu banyak pihak yang mempertanyakan bagaimana keputusan Ten Hag tersebut, padahal penampilan mantan pemain asal PSG tersebut masih angin-anginan. Apalagi saat Manchester United dihajar oleh Tottenham.

Dilansir dari GiveMeSport, manajer asal Belanda tersebut tidak masalah dengan hal tersebut. Bahkan ia percaya dengan kemampuan Ugarte dan akan terus memberikan jam bermain ekstra untuknya.

Manuel Ugarte Manchester United Butuh Jam Terbang

Manajer yang makin kesini banyak pembencinya tersebut mengaku sudah melakukan analisa mendalam terkait bagaimana performa kurang bagusnya Ugarte belakangan ini. Sudah ada strategi yang akan dilakukan untuk mendongkrak performanya.

Semua ini masih merupakan hal normal apalagi karena perpindahan dari tim yang awalnya kolektif harus menuju ke tim yang melakukan permainan cepat seperti Manchester United. Intinya masih belum ada kesatuan sebagai tim.

Ten Hag berupaya untuk membuat Manuel Ugarte Manchester United memiliki chemistry dengan rekan setimnya, terutama pada lini tengah dan pertahanan yang langsung mempertemukan aliran bolanya.

Tentunya tanpa adanya hal tersebut membuat banyak sekali miskomunikasi yang terjadi, sehingga berdampak pada buruknya permainan. Apalagi saat ada solo run dari bek Tottenham yang mengobrak-abrik pertahanan.

Ten Hag seperti biasa selalu memberikan kesempatan untuk pemain barunya, ia memaklumi hal tersebut dan berupaya untuk memberi kesempatan untuk bisa beradaptasi maksimal dengan para pemain utama.

Apalagi perburuan Ugarte tersebut dilakukan dalam waktu mepet di deadline day bursa transfer, sehingga banyak pihak mengatakan bahwa Ugarte masih belum bisa menyatu ke dalam skema dari tim.

Diberi Kesempatan Lebih Banyak

Ten Hag tidak hanya berdiam diri lalu menyerahkan semua ke pemain, melainkan ada upaya yang dilakukan untuk memberi kesempatan lebih. Apalagi peran sentral dari lini tengah akan dipegang oleh pemain tersebut.

Bahkan pelatih kontroversial tersebut akan memberikan jam terbang lebih banyak hingga akhir bulan, pada semua laga Manchester United ke depan ia akan diproyeksikan menjadi starter pada semua laga.

Dengan melakukan hal tersebut ada harapan dari pelatih kepala tersebut untuk membuat Ugarte lebih paham bagaimana rekan-rekan satu tim dalam bermain, apa kelebihan dan kekurangan dari setiap pemain.

Hanya saja dengan keputusan dari Ten Hag tersebut dalam selalu menempatkan Manuel Ugarte Manchester United sebagai starter akan berujung pada pemecatannya. Sebab, manajemen sudah frustasi dengan dirinya.

Apalagi hasil kekalahan besar terus terjadi pada tim papan atas ini, membuat banyak pihak menuntut adanya perombakan besar besaran. Terutama pada bagaimana pelatih yang dipercaya menjadi penyebab utamanya.