Alasan Pemain Vinicius Junior Gagal Dapat Ballon d’Or
Bolatimes.org – Pemain Vinicius Junior gagal memperoleh trofi Ballon d’Or usai France Football memilih Rodri sebagai pemenangnya. Beberapa netizen menghubungkan gagalnya Vinicius Junior karena karma dari sikapnya yang tidak respek terhadap lawan saat di lapangan sepak bola.
Sebab, sebagian momen dinilai tidak pantas dilakukan oleh Vinicius sebagai pesepakbola elite. Khususnya, momen saat bek Bayern Munchen Joshua Kimmich berusaha memberikan bola out kepada Vinicius dalam pertandingan Liga Champions.
Tentang Kegagalan Pemain Vinicius Junior
Dalam pertandingan Liga Champions, sikap Vinicius terlihat tidak menghargai lawan. Tentu, hal ini bisa terlihat dari Vinicius yang enggan menerima bola saat diberikan langsung dari tangan Joshua Kimmich.
Berkali-kali, Joshua Kimmich ini telah menyerahkan bola tersebut ke arah Vinicius saat pertandingan. Namun, tangan Vini saat itu tidak menerima bola tersebut sehingga terjatuh.
1. Kronologi Bola ke Luar Lapangan
Kemudian, bola diambil lagi oleh Joshua Kimmich, sementara itu pemain Vinicius Junior menerima bola itu. Lalu, dengan aktingnya yang sungguh menjengkelkan dirinya membuang bola itu ke luar lapangan.
Jadi, tampak bola pertandingan itu diganti menjadi trofi Ballon d’Or. Di mana sudah beberapa kali Joshua Kimmich turut memberikan trofi Ballo d’Or kepada Vinicius namun diacuhkan.
Video viral tersebut sebenarnya juga telah diulas oleh media Inggris dari Daily Record. Judul video tersebut yaitu “Alasan sebenarnya Vinicius Junior tidak masuk nominasi Ballon d’Or”.
Real Madrid sendiri sangat marah karena pemain Vinicius Junior tidak berhasil memenangkan Ballon d’Or. Bahkan, mengabaikannya pada saat acara mewah di Paris, dengan Rodri saat itu menempati posisi teratas.
Namun, para penggemar sangat yakin bahwa Real Madrid tahu alasan sebenarnya pemain Brasil itu tidak memenangkan penghargaan bergengsi. Hal tersebut tentu tidak ada hubungannya dengan kemampuan bermain sepak bola dari pemain itu.
2. Vini Menyiapkan Kesempatan
Sebaliknya, Real Madrid menganggap pemain berusia 24 tahun itu telah menyia-nyiakan kesempatan dengan menggagalkan salah satu dari tiga kategori yang dipersyaratkan untuk bisa mengangkat Bola Emas.
Para netizen bersikeras bahwa pemain Vinicius Junior ini mengecewakan dirinya sendiri dengan sikapnya yang pemarah. Bahkan, satu insiden khusus telah muncul kembali di media sosial.
Di mana saat itu bintang Real Madrid ini menghabisi Joshua Kimmich dari Bayern Munich. Hal tersebut terjadi pada saat menjelang akhir kemenangan gemilang tim La Liga untuk melawan Bayern Munich di semifinal Liga Champions musim lalu.
Sementara itu, bintang Samba itu membuat kesal pemain internasional Jerman dengan membuang-buang waktu yang tersisa.
Kimmich ini mengambil bola untuk diberikan kepada pemain Vinicius Junior, namun akhirnya menjatuhkannya tepat di depannya. Akan tetapi, mantan pemain Flamengo itu tidak bergerak dan tidak terburu-buru sehingga menyebabkan Kimmich mengambilnya lagi.
3. Alasan Tidak Mendapatkan Penghargaan
Mantan bintang Real Madrid Clarence Seedorf sendiri juga mengisyaratkan bahwa masalah antara UEFA dan klub raksasa Spanyol itu bisa jadi alasannya tidak mendapatkan penghargaan tersebut.
Sementara itu, menjelang upacara penghargaan, skandal besar mencuat, di mana penggemar Bayern Munich malahan bersuka ria dalam drama tersebut.
Pada tanggal 28 Oktober berubah menjadi bencana ketika terungkap sebelumnya penyerang Real Madrid itu tidak akan menerima trofi tersebut.
Akibatnya, seluruh delegasi Real memboikot penghargaan tersebut, dan banyak sekali rekan setimnya menyatakan ketidakpuasan dengan keputusan tersebut.
Pemain Vinicius Junior ini sendiri mengisyaratkan ketidaksetujuannya dengan hasil tersebut. Penghargaan tersebut diberikan kepada Rodri, yang juga dinobatkan sebagai salah satu pemain terbaik Kejuaraan Eropa 2024 di Jerman.
Rodri yang bermain untuk di bawah asuhan Pep Guardiola, turut hadir di Paris. Di antara penggemar sepak bola tersebut, tentu pemain asal Spanyol itu tidak diragukan lagi memiliki reputasi yang lebih baik.
4. Sering Mendapatkan Kritik
Pemain asal Brasil yang dijuluki Vini ini memang sering dikritik. Hal ini karena aksi teatrikal pemain Vinicius Junior itu. Rekan satu timnya juga mendukungnya.
Di mana mantan rekannya Toni Kroos sering membela Vinicius selama periode saat menimbulkan kontroversi dengan menerima banyak kartu merah. Pemain Madrid itu juga sering menghadapi permusuhan dari tribun.
Hal ini termasuk pelecehan rasis, serta lawan yang menargetkan pemain untuk menggiring bola dengan tekel keras. Saat ini, pemain Vinicius Junior mengumpulkan para penggemar di Santiago Bernabeu untuk melawan Bayern Munich.
Tinggalkan Balasan