Kekalahan Man City

Bolatimes.org – Kebobolan di dua menit terakhir, kekalahan Man City sudah tidak bisa terelakan lagi dan grup tersebut harus berlapang dada menerimanya. Kevin de Bruyne juga mengakui bahwa Manchester City (MC) saat ini tengah berada dalam situasi luar biasa.

Hanya ada satu cara untuk kembali ke jalur benar, yaitu dengan fokus mencoba terus dan terus. Kalahnya mereka ini terasa lebih menyesakkan lagi karena sebelumnya sempat unggul duluan tetapi kebobolan pada menit-menit terakhir.

Kekalahan Man City, Guardiola Mengaku Bersalah

Liga Inggris ini kembali menelan kegagalan di bawah pelatihan Pep Guardiola. Meskipun memang kalah dan menang adalah hal biasa dalam sebuah pertandingan. Akan tetapi, MC sendiri sudah kalah delapan kali dari 11 pertandingan terakhir pada seluruh ajang.

Atas kejadian ini, Guardiola mengaku bersalah dan merasa bahwa kekalahan tersebut merupakan kesalahannya. Laga Liga Inggris di Stadion Etihad itu berhasil dimenangkan oleh Manchester United dengan skor 2 – 1.

MC yang saat ini sedang dalam kondisi terpuruk berusaha amat keras agar bisa mencatat kebangkitan pada laga derby melawan MU. Di babak pertama pun, MC sempat unggul 1 – 0 dengan cetakan gol dari Josko Gvardiol di menit ke 36.

Tetapi kemudian keadaan berbalik imbang setelah gelandang MU Bruno Fernandes merubah skor menjadi 1 – 1 saat menit ke 88. Setelah MU menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti, grup tersebut pun menjadi lebih bersemangat menekan lawannya.

Akhirnya, MU pun berhasil unggul pada menit ke 90 dengan mengoyak pertahanan Man City melalui umpan jauh Lisandro Martinez. Skor 2 – 1 pun berhasil dipertahankan hingga akhir sehingga kekalahan Man City sudah jelas di depan mata.

Ketika pertandingan sudah selesai, Pep Guardiola selaku pelatih MC mengaku bahwa ini adalah kesalahannya. Dia menyatakan bahwa dirinya lah bos sekaligus pelatih mereka yang tidak cukup baik dan harus menemukan solusinya.

Pep juga menambahkan bahwa siapapun tidak bisa menyalahkan pemain ini dan itu. Tetapi ini adalah musim yang sulit bagi MC dan mereka harus bangkit.

Kekalahan Man City Sepanjang Masa Guardiola

Bukan tanpa alasan pelatih MC mengatakan bahwa ini adalah musim sulit bagi para pemain asuhannya. Pasalnya sudah terjadi beberapa kegagalan dalam berbagai pertandingan yang sudah dilakukan MC seperti pada pertandingan berikut ini :

  • Laga Debut Derby Manchester Ruben Amorim

Paling terbaru terjadi, yaitu kekalahan Man City atas Manchester United pada laga Derby Manchester. Pemain asal Portugis itu berhasil mempermalukan pasukan MC dengan skor akhir 2 -1 walaupun bermain sebagai tamu di stadium Etihad.

Padahal MU sempat kalah pada awal permainan dan hanya bisa menyamakan kedudukan saja. Tapi ternyata siapa sangka jika di 2 menit terakhir mereka bisa membalikan keadaan hingga akhirnya merebut kemenangan laga tersebut.

  • Final Piala FA

Guardiola juga gagal membawa anak didiknya kepada kemenangan di final Piala FA pada 25 Mei 2024. Selain itu, lagi-lagi MC juga kalah dari MU pada pertandingan tersebut dengan skor akhir 2 – 1.

  • Pertemuan Kedua EPL 2022/2023

Selanjutnya, kekalahan Man City yang juga mengejutkan adalah pada saat pertemuan kedua EPL 2022/2023 dengan skor 1 – 2. Pada awalnya MC berhasil unggul dengan gol dari Jack Grealish pada babak pertama.

Akan tetapi, Bruno Fernandes dan Marcus Rashford berhasil membalikan keadaan. Dua pemain tersebut membuat MU membawa pulang 3 gol dan hasil ini terbilang cukup mengejutkan karena apa yang sebelumnya terjadi apda pertemuan pertama.

  • Pertemuan Kedua EPL 2020/2021

Entah tidak ditakdirkan menang di EPL atau apa, tapi memang kekalahan Man City selalu berulang pada turnamen ini. Dan lagi-lagi tim ini menelan kekalahan karena kemenangan direnggut oleh lawannya, Manchester United.

Di tahun 2021, MC menjamu MU juga di stadium Etihad di pekan ke 27. MC kalah dengan skor 2 – 0 pada pertandingan tersebut. MU sendiri mendapatkan golnya berkat Luke Shaw dan Bruno Fernandes.

Pada dasarnya, kemenangan dan kekalahan merupakan hal biasa dalam pertandingan dan permainan apapun. Begitu juga dengan kekalahan Man City yang terjadi sehingga sebaiknya cukup dijadikan pelajaran agar terus termotivasi menjadi lebih baik.