• Diharapkan Menjadi Dorongan Psikologis

Menciptakan gol seperti hal mudah untuk seorang Haaland. Apalagi memiliki tubuh besar, cepat dan finishingnya luar biasa. Tapi berbeda dengan musim ini yang sedang mengalami kesulitan terutama di Manchester City.

Penampilan bagus bersama negaranya diharapkan akan memberikan perubahan saat tampil bersama klub. Bahkan perlu menjadi dorongan psikologis yang besar. Terutama untuk membantu The Citizens yang telah kalah 4 kali berturut-turut.

Meski Manchester City Sedang Kesulitan, Haaland Tetap Moncer

Moncernya Erling Haaland di Norwegia tidak dapat membantu timnya untuk tampil dengan optimal. Bahkan dalam beberapa pekan terakhir, Manchester City terus mengalami kekalahan. Total meraih empat kekalahan dalam berbagai kompetisi.

Sepertinya Erling tetap berhasil melupakan sejenak kesulitan yang dihadapi bersama The Citizens. Terutama karena sukses menciptakan rekor terbarunya. Tentu menjadi kisah manis karena tetap bersinar bersama negaranya.

Penampilannya bersama Manchester City sendiri sebenarnya kurang maksimal. Penurunan performa tim sedang terjadi dan disebabkan oleh banyak hal. Mulai dari pemain kunci yang cedera hingga inkonsistensi dalam tubuh tim.

Terbaru pada Liga Premier Inggris kalah dari Brighton and Hove Albion dengan skor 2-1. Kemudian mengalami kekalahan dari Tottenham Hotspurs pada ajang Carabao Cup sehingga harus tersingkir dari ajang tersebut.

Penampilan Erling Haaland di Norwegia bersama tim memang cukup berbeda. Erling kesulitan mencetak banyak gol dan tidak membawa timnya menang. Kekalahan lain diterima saat melawan AFC Bournemouth dengan hasil 2-1.

Kekalahan yang terus diingat musim ini adalah saat melawan Sporting Lisbon di Liga Champions. Skuad Pep Gurdiola kalah dengan skor 4-1. Walau banyak pemain muda bermain, tapi menjadi catatan buruk.

Pep Guardiola sebagai pelatih faktanya tidak pernah meraih empat kekalahan beruntun dalam perjalanannya. Bahkan saat melatih Bayern Munchen atau Barcelona. Tidak heran banyak yang menganggap kondisi ini adalah penurunan.

Kurangnya insting pembunuh dari para penyerang termasuk Haaland menjadi masalah. Jika terus seperti ini akan tergusur para pesaingnya. Patut ditunggu apakah Erling Haaland di Norwegia bisa sama-sama tajam di City.