Bolatimes.org – Untuk laga Timnas Indonesia vs Bahrain yang akan diselenggarakan pada 25 maret 2025 di stadion utama GBK, Jakarta. BFA atau Federasi Sepak Bola Bahrain bersikeras ingin pindahkan venue acara.

Untuk laga Timnas Indonesia vs Bahrain yang akan diselenggarakan pada 25 maret 2025 di stadion utama GBK, Jakarta. BFA atau Federasi Sepak Bola Bahrain bersikeras ingin pindahkan venue acara.

Hal tersebut diumumkan oleh FA Bahrain lewat Instagram resminya, bahwa pihak FA Bahrain akan mengajukan. Perpindahan venue lawan Timnas Indonesia ke FIFA dan juga AFC.

Bahrain dijadwalkan akan menghadapi team Indonesia pada laga lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. Yang diadakan pada 25 maret 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

BFA Bersikeras Ingin Pindahkan Venue Timnas Indonesia vs Bahrain

Pertandingan tersebut memang masih akan berlangsung tahun depan, namun Bahrain sudah merasa bahwa team nasional mereka tidak aman. Selain itu FA Bahrain juga mengatakan bahwa mereka menerima perilaku.

Yang tidak bisa diterima serta tidak menyenangkan dari fans Timnas Indonesia. Maka dari itu dirinya bersikeras agar laga Timnas Indonesia vs Bahrain yang akan diselenggarakan tahun depan dipindahkan venuenya.

Hal tersebut terjadi usai Bahrain menahan imbang Timnas Indonesia yakni dengan skor 2-2. Dalam laga ke 3 Grup C yang berlangsung di Bahrain National Stadium, pada tanggal 10 Oktober lalu.

Pertandingan tersebut memang sempat diwarnai kontroversi kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf yang berasal dari Oman. FA Bahrain meminta laga melawan Timnas Garuda dipindahkan dari Jakarta dengan alasan keamanan.

Karena pihak FA Bahrain merasa tidak aman, bahkan pihaknya sempat menerima ancaman pembunuhan. Tidak heran apabila dirinya bersikeras meminta agar laga Timnas Indonesia vs Bahrain lokasinya dipindahkan.

“Asosiasi akan mengajukan sebuah surat permintaan untuk memindahkan pertandingan tersebut dari Indonesia. Tujuannya tentu saja untuk menjaga keselamatan team nasional Bahrain, sebab ini merupakan prioritas utama.”

Menanggapi permintaan tersebut, PSSI dengan tegas menolak, pihak PSSI telah melakukan pernyataan resmi. Pernyataan tersebut berisi penolakan permintaan FA Bahrain untuk memindahkan venue laga Timnas Indonesia vs Bahrain.

“Terutama karena FIFA dan juga AFC sangat memperhatikan keselamatan team yang berpartisipasi di dalam kompetisi mereka. Dikabarkan Asosiasi Bahrain akan segera mengajukan surat resmi ke Asosiasi Sepak Bola Asia.”

“Dan juga Internasional untuk mengklarifikasi seluruh keadaan yang terjadi di asosiasi dan para pemain usai pertandingan. Pastinya dengan disertai bukti dan juga pembuktian,” isi lanjutan permintaan resmi dari FA Bahrain.

BFA Mengirimkan Bukti Terror dari Fans Timnas Garuda

Shin Tae-yong selaku Pelatih Timnas Garuda juga mengaku tidak rela apabila laga tersebut harus dipindah venuenya. Federasi Sepak Bola Bahrain juga mengirimkan pernyataan lebih lanjut pada awak media.

Sekretaris Jenderal BFA yakni Rashid Al Zaabi juga akan mengirimkan sejumlah bukti yang memperkuat dugaan terror. Yang berasal dari fans Indonesia di dunia maya, itulah alasan FA Bahrain.

Ingin pindahkan venue acara laga Timnas Indonesia vs Bahrain, mereka akan kirimkan bukti secara resmi ke FIFA serta AFC. Pihaknya menegaskan fans Indonesia sudah mengirimkan serangan secara brutal.

Kepada semua pemain di team nasional serta Federasi Sepak Bola Bahrain, tidak hanya itu BFA juga menegaskan. Bahwa mereka juga menerima pesan serta ancaman pembunuhan dari fans Indonesia.

“Asosiasi Bahrain akan segera ajukan surat resmi ke Asosiasi Sepakbola Asia serta FIFA. Untuk mengklarifikasi seluruh keadaan yang terjadi di asosiasi dan para pemain segera sesudah pertandingan,” ucap Rashid.

“Disertai juga dengan bukti dan pembuktian, kami menjadi sasaran serangan brutal dari fans Indonesia hingga ancaman pembunuhan. Tidak hanya kampanye siber di situs web, social media.”

“Serta sistem pesan organisasi, mereka juga menjadi sasaran kata-kata makian, hinaan, dan ancaman pembunuhan. Prioritas utama Asosiasi Sepakbola Bahrain ialah menjaga keselamatan seluruh anggota tim,” ucapnya.

Kini Bahrain masih bertahan dengan koleksi 5 poin di klasemen sementara Grup C, team asuhan Dragan Talajic. Kantongi poin yang sama seperti Arab Saudi dan juga Australia.

Timnas Indonesia kantongi 3 poin dalam 4 laga, memiliki koleksi poin seperti China sebagai juru kunci. Hingga kini masih belum pasti di mana laga Timnas Indonesia vs Bahrain akan dilaksanakan.