pelatih MU Ruben Amorim

Bolatimes.org – Pelatih MU Ruben Amorim tegaskan bahwa para anak asuhnya di tim Setan Merah memerlukan waktu. Untuk bisa beradaptasi dengan sistem baru yang barusan dia terapkan, pernyataan tersebut disampaikan secara langsung.

Setelah MU mendapatkan hasil imbang 1-1 lawan Ipswich Town di dalam pertandingan Liga Premier hari Minggu. Di pertandingan itu, Marcus R membawa The Red Devils jauh unggul lebih cepat.

Di menit ke 2 sesudah memanfaatkan umpan silang rendah yang dibuat Amad D, tetapi Ipswich sukses. Samakan kedudukan timnya lewat gol yang dicetak oleh Omari H pada menit ke 43.

Ruben A yang hanya sempat pimpin 2 sesi latihan penuh bersama dengan teamnya karena beberapa pemain baru. Sudah balik lagi dari tugas internasional, tetap bisa lihat sisi positif dari laga tersebut.

Ruben A tekankan bahwa masih ada banyak ruang bagi teamnya untuk bisa berkembang ke arah yang lebih baik lagi. Memang sudah seharusnya seorang pelatih memberi support kepada anak asuhnya.

Pelatih Mu Ruben Amorim Soroti Adaptasi Team serta Peran Mazraoui

“Hasil tersebut belum sempurna, namun Liga Premier adalah pertandingan yang sulit bagi kami. Tim kami memulai pertandingan dengan sangat baik, namun seharusnya kami harus bisa kontrol permainan.”

“Tetapi team kami memang masih dalam proses belajar,” ungkap pelatih MU Ruben Amorim pada BBC Sport. “Format anyar itu tidak gampang bagi anak didik saya, jadi mereka masih perlu mikir.”

“Karena mereka tidak tahu apa yang perlu dikerjakan, itulah mengapa cara bermainnya masih belum bagus. Tentu saja itu adalah hal wajar dengan persiapan yang bisa dibilang masih sangat minim.”

“Walau sepeti itu, para pemain sudah berupaya, masih banyak skill yang dapat dibaguskan lagi. Tetapi hasil imbang memang selalu saja memberi rasa kecewa bagi para pemain.”

“Saya amat bahagia para pemain mau coba, namun saya juga sudah tau para pemain bisa lebih bagus.”ungkap Amorim. Pelatih MU Ruben Amorim juga berkomentar terkait atmosfer pertandingan.

“Atmosfernya sungguh menakjubkan, pertandingannya sungguh hebat, tetapi sayangnya pada waktu pertandingannya dimulai. Semuanya seperti kembali ke Portugal, seperti balik ke dipisi 3, saya sangat fokus.”

“Jujur bagi saya semuanya terasa sama saja, kalian sangat untung punya liga terbagus dunia. Jujur saya sangat senang ada di sini, namun rasanya hari ini biasa saja.”

“Sebab aku ingin sekali bisa menang dalam pertandingan ini.” Ungkap Ruben A. Dalam sebuah wawancara terpisah dirinya juga mengatakan, “Para anak asuh saya terlalu banyak berpikir selama pertandingan berlangsung.” Ungkapnya.

Persiapan Mu untuk Jadwal Padat

Ruben A juga mengatakan, “Kami hanya punya 2 hari persiapan secara keseluruhan, sehingga kami memerlukan lebih banyak waktu lagi. Musuh kerap kali meninggalkan kami di dalam situasi 1 lawan 1.”

“Wajibnya kami harus bisa memanfaatkan kesempatan itu, pertandingannya merupakan laga yang sangat sulit. Di mana kami kehilangan cukup banyak bola walaupun tanpa tekanan.” Ungkap Ruben.

Pelatih MU Ruben Amorim tegaskan menguasi bola itu teramat wajib serta adaptasi terhadap ide-ide baru itu juga penting. Walaupun teamnya belum sepenuhnya berhasil, dia mengaku ingin bisa fokus bekerja dengan mereka.

Daripada buang-buang waktu berbincang dengan media, di dalam formasi 3-4-3 lawan Ipswich. Dirinya memuji Noussair M sebagai salah satu pemain cerdas dan bisa dibilang serba bisa.

Yang sangat berguna bagi masa depan tim, The Red Devils hanya dapat bermain imbang 1-1 ketika berkunjung ke markas Ipswich Town. Pertandingan tersebut berlangsung pada hari Minggu tanggal 24 WIB.

Pertandingan tersebut sekaligus jadi debut pelatih MU Ruben Amorim sebagai seorang manajer Setan merah. The Red Devils dijadwalkan main pada hari Kamis dengan melawan Bodo atau Glimt di Old Trafford.

Di dalam pertandingan Liga Europa, sebelum bertemu dengan Everton dalam Liga Premier akhir pekan datang. Kobbie M dan juga Tyrell M sudah kembali lagi isi bangku cadangan di Portman R.

Sedangkan Leny Y dan juga Lisandro M kemungkinan nantinya akan tampil dalam laga selanjutnya. Seiring dengan upaya pelatih MU Ruben Amorim untuk segera turunkan susunan pemain terbaiknya.