“Terjadi keributan karena di situ ada pelanggaran dari pertandingan. Jika ada pemain yang bertanding tidak sah berarti tim akan dikenai sanksi pengurangan tiga poin atau dinyatakan kalah,” katanya. Ia juga mengatakan kelebihan jumlah pemain PSM Makassar tidak sah karena sudah ada rekaman yang membuktikannya.

“Saya tidak bilang sah karena PSM Makassar main dengan 12 pemain. Itu sudah jelas ada rekamannya sebagai bukti. Sebelumnya kami sudah melakukan protes menyampaikan kalau ada 12 pemain, tetapi justru emosi. Jadi, kami lanjutkan dengan mengirim surat resmi,” imbuhnya.

PSM Makassar Terancam Kalah Hingga Denda Jika Terbukti Salah

Dalam pertandingan PSM Makassar versus Barito Putera skor akhirnya 3-2. Awal Barito Putera mengejar ketertinggalannya pada menit ke-32 melalui gol yang dicetak oleh Berry Santoso.

Selanjutnya, PSM membalas kembali setelah gol berhasil dicetak Aloisio Neto pada menit ke-56. PSM memimpin dan skor antara keduanya berubah menjadi 2-1 lewat gol dari Nermin Haljeta di menit ke-74.

PSM memperluas peluangnya kembali melalui gol Aloisio Neto di menit ke-84. Barito Putera mengejar ketertinggalannya menjadi 2-3 setelah menit ke-90 Alhaji Gero melakukan tendangan penalti.

Diketahui, PSM Makassar main dengan 12 pemain setelah wasit cadangan menyatakan pemain pengganti sah untuk bermain. Kemudian, proses pemain pengganti sudah secara penuh atas kewenangan perangkat pertandingan.

Pada kontroversi yang terjadi, pemain pengganti telah memasuki lapangan sesuai arahan dari wasit cadangan. Sementara, pemain yang digantikan tetap berada di lapangan karena diarahkan oleh wasit utama menetapkan play on.

“Pemain yang digantikan posisinya tetap mengikuti arahan wasit utama. Dalam kondisi tersebut ditetapkannya play on jadi pemain tidak diizinkan meninggalkan lapangan mengikuti arahan wasit,” tulis dari pernyataan resminya.

Pihak Barito Putera sudah mendaratkan protes resmi kepada PT LIB dan PSSI. Dikarenakan PSM Makassar melanggar Pasal 56 Kode Disiplin PSSI terkait pemain tidak sah, apabila nantinya protes tersebut diterima.

Maka, PSM Makassar akan terancam dengan hukuman berupa pengurangan poin, dinyatakan kalah 0-3, hingga denda sebanyak Rp90 juta. Jika dinyatakan salah main dengan 12 pemain, PSM Makassar harus menanggung konsekuensinya.